
Masa kecil kita memang berbeda zaman secara kamu tidak tinggal di perkampungan dan tidak tinggal di rumah yang berhalaman.
Ini pojok favoritmu di rumah, entah berapa lama kamu suka diam mematung di depan jendela ini menyaksikan orang2 yang lalu lalang, mobil2 yang berseliweran atau bus2 yang datang dan pergi melewati halte depan rumah.
Disini seringkali kamu menyanyi dengan suara lantang sampai tetangga2 sekitar menongolkan kepala mereka melihat asal suara cempreng nan merdu itu berasal.
Mungkin kamu tidak pernah mengalami seperti yang aku alami dulu..
Tidak ada kebun dengan rumput basah tempat kamu berlarian, tidak ada pohon ceri kersen tempat kamu berayun di dahannya sambil mengunyah buahnya, tidak ada pohon belinjo untuk dipanjati dan memetiki daunnya untuk disayur, mengubur binatang piaraan yang mati di halaman rumah atau main hujan2an keliling kampung sehabis main kasti di lapangan.
Seperti apapun masa kecilmu, saat itu tidak akan pernah kembali...
No comments:
Post a Comment